Polemik Kata Allah dan Tuhan vs. Elohim & Yahweh

Mari kita dengan penjelasan dari Lembaga Alkitab Indonesia tentang kenapa mereka menerjemahkan kata Elohim dan Yahweh menjadi kata Allah dan Tuhan.

Martin Luther

“Unless I am convinced by the testimony of the Scripture or by clear reason (for I do not trust either in the pope or in councils alone, since it is well know that they have ofter erred and contradicted themselves), I am bound by the Scriptures I have quoted and my conscience is captive to the Word of God. May God help me. Amen”

"Kecuali jika saya diyakinkan oleh kesaksian Kitab Suci atau dengan alasan yang jelas, karena saya tidak bersandar pada Paus maupun konsili-sonsili semata, karena telah diketahui bahwa sering didapati kesalahan dan saling bertentangan di antara mereka, saya terikat kepada Kitab Suci yang saya kutip dan hati nurani saya tertawan pada Firman Allah. Saya tidak dapat dan tidak akan menarik kembali apa pun, karena hal itu tidak benar atau bertentangan dengan hati nurani. Saya tidak dapat melakukan hal yang sebaliknya, di sini saya berdiri, kiranya Allah menolong saya. Amin."

Martin Luther

Polycarp

“Eighty and six years have I served Him, and He has done me no wrong. How then can I blaspheme my King and my Savior?” – Polycarp.

Ignatius of Antioch

“When I am close to the sword I am close to God, and when I am surrounded by the lions I am surrounded by God” - – Ignatius of Antioch.

Ignatius of Antioch

“All the ends of the earth, all the kingdoms of the world would be of no profit to me; so far as I am concerned, to die in Jesus Christ is better than to be monarch of earth’s widest bound ...... Leave me to imitate the Passion of my God .... Do not have Jesus Christ in your lips, and the world in your heart; do not cherish though of grudging me my fate” – Ignatius of Antioch.

Pantun Tentang Yesus

Main catur sekak raja
Pion berkorban s'lamatkan raja
Kematian Yesus di Golgota
Membebaskan kamu dan saya.

Jalan-jalan ke kota Tarsus
Jangan lupa beli kue Sus
Bapak-Ibu kabarkan Yesus
Karena Dia, kita hidup terus.

Ali Salim, 5 Februari 2018

Pemalas Intelektual

Allah tidak menyukai pemalas intelektual, lebih daripada pemalas lainnya. Jika Anda sedang berpikir untuk menjadi orang Kristen, saya ingin merekomendasikan bahwa Anda sedang memasuki satu dunia yang akan menuntut seluruh keberadaan Anda, intelegensi, dan segalanya. Namun beruntung sekali, hal itu berjalan secara terbalik. Setiap orang yang dengan sungguh-sungguh berupaya untuk dapat menjadi orang Kristen akan segera juga mendapati inteligensinya sedang dipertajam. Salah satu alasan mengapa untuk menjadi orang Kristen tidak dibutuhkan edukasi tersendiri adalah karena Kekristenan merupakan edukasi itu sendiri.

C.S. Lewis.